Nasi tiwul Makanan khas Jawa Tenggah , Wonogini .
Tiwul, untuk sebagian masyarakat
indonesia merupakan makanan pokok pengganti beras, karena susahnya
mendapatkan beras ( mahal ) atau pun kalau ada sudah tidak layak
konsumsi karena beras gudang bulog yg kombinasinya 70% : 30% ( Kutu :
Beras ), maka tiwulpun menjadi makanan favorit disebagian wilayah
seperti Wonogiri, Pacitan dan Gunungkidul.
Makanan ini khas-nya Wonogiri. Terbuat
dari tepung gaplek, yaitu singkong yang dikeringkan terus ditumbuk.
Rasanya manis khas singkong, warnanya kecoklatan. Buat yang tidak
biasa, perut mungkin akan terasa panas, makanya biasa dicampur dengan
nasi putih. Sebagai pelengkap nasi tiwul, urap, ikan asin dan sambal
cabuk terasa pas. Cabuk juga makanan khas, terbuat dari wijen. Warnanya
hitam, dengan rasa yang unik. Saat ini, nasi tiwul ini sudah jarang aku
temukan. Kemarin menemukan ada yang menjual nasi tiwul, yaitu di
warung2 HIK daerah Bulusulur.
Bahan baku utama pembuat tiwul adalah singkong atau ketela pohon. Saya sendiri mengenal Tiwul, atau Oyek ( dalam bahasa sunda ).- Bahan Tiwul
- 300 gr tepung gaplek atau tepung tapioka (tepung cassava)
- 70 ml air
- 2 lbr daun pandan
- 100 gr gula merah, sisir
- Taburan :
- 1/4 btr kelapa muda parut panjang
- 1 lbr daun pandan
- 1/4 sdt garam
0 komentar :
Posting Komentar